Popular Posts
-
Ada dua tipe kembar, identik dan fraternal . Kembar identik, juga disebut kembar monozigot (satu zigot), disebabkan oleh satu sp...
-
Assalaamu'alaikum, kawan ku semua! ^__^ Kali ini, kami akan membahas tentang surat al-Furqan, ayat 45-53 tentang kekuasaan ALLAH. nyok...
-
A rti : Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan2 pada masa Kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu tidak kafir tetapi setan2 itulah yan...
-
Arti: Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke arah barat, tetapi kebajikan ialah (kebajikan) orang yang beriman...
-
Suatu hari, rara membuka sms dari seorang sahabat. Inti isi sms itu, katanya nggak boleh minum air dingin apalagi es saat haid. Jika itu ...
-
Istilah medis untuk cegukan adalah singultus . Cegukan disebabkan oleh iritasi atau ganguan pada saraf phrenic . Ini adalah saraf yang...
-
Bagai gempa bumi yang menggegarkan Tentera bergajah Abrahah Ingin memusnahkan Kota Mekah Kerana dengki dan benci terhadap rumah Alla...
-
MAKALAH PENGENALAN CYBERLAW DAN RUANG LINGKUPNYA Oleh: Kelompok 9 1. Matius Nugroho A. (1110962023) 2. Dhan...
-
Namaku Rara. Tahun 2010 adalah tahun dimana aku memakai baju putih-abu-abu. Tahun ini adalah halaman baru untukku di masa SMA. Cerita t...
-
Assalaamu'alaikum, semua!!!!! kali ini Rara akan mem-posting pelajaran agama yang telah Rara pelajari. Cekidot langsung aja ya! Fakt...
Diberdayakan oleh Blogger.
About Me
Labels
- aplikasi (1)
- Ayat al-Qur’an / hadist inspirator hidup (2)
- Ayat-ayat al-Qur’an dan Aplikasi di dalam kehidupan (3)
- Berita sekitar Indonesia (2)
- Berita seputar Galaksi (1)
- Cerpen by Rara (1)
- Fakta-fakta dalam al-Qur'an (3)
- Info SumBar (2)
- Kamu Perlu Tahu (10)
- Lirik Lagu Raihan (11)
- Pariaman info (1)
- Sastra (1)
- Sistem Informasi UNAND (1)
- Sistem Inormasi UNAND (1)
- Teknologi (3)
- ZURMO (1)
- Home »
- Fakta-fakta dalam al-Qur'an »
- Surah al-Baqarah (2) : 177, tentang KEBAJIKAN
Unknown
On Rabu, 02 Mei 2012
Arti:
Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke arah barat,
tetapi kebajikan ialah (kebajikan) orang yang beriman kepada ALLAH, hari
akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, dan nabi-nabi dan
memberikan harta yg dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin,
orang-orang yang berada dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk
memerdekakan hamba sahaya, yang melaksanakan shalat dan menunaikan
zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang
yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan dan pada masa peperangan. Mereka
itulah orang-orang yang benar, dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa.
Makna:
Dalam
ayat ini menerangkan tentang syarat2 orang yang melakukan kebajikan, yaitu
adalah orang2 yang beriman kepada ALLAH, hari akhir (kiamat), kitab2 (taurat,
injil, zabur yg terangkum di dalam al-Qur’an), dan juga percaya kepada
nabi2. Bukan hanya diucapkan dalam
perkataan saja, tetapi diyakini dalam hati dan dilaksanakan dalam kehidupan
sehari-hari dengan hati yg ikhlas, lillahi
ta’ala.
Lalu orang2 yang memberikan harta
yang dicintainya, maksud dari harta yang dicintai adalah memberikan harta (bisa
saja uang atau benda) yang paling baik dan sangat berguna bagi orang lain (jika
itu benda). Jadi sebenarnya, soal menyumbangkan benda2 kepada orang lain,
alangkah baiknya jika itu tidaklah bekas, tetapi masih baru. Disini, ALLAH
memerintahkan kita untuk tidak pelit dengan cara memberikan sebagian harta kita
untuk kerabat (keluarga ataupun saudara yg kurang mampu), anak yatim, orang
miskin, para musafir, peminta-minta dan untuk memerdekakan hamba sahaya.
Perintah ALLAH selanjutnya adalah
melaksanakan shalat (yang 5 waktu maupun yg sunah), dan menunaikan zakat.
Menepati janji jika kita telah berjanji dengan orang lain, dan janganlah
menunda-nundanya, jika janji tidak terlaksana, janji itu akan ditagih diakhirat
nanti, memangnya sobat mau amal kawan diakhirat nanti berkurang gara2
‘membayar’ sebuah janji? Dan juga jangan mengatakan kata INSYAALLAH, jika kita
tidak bisa menepati janji tersebut, karena kata insyaallah ini bermakna bahwa kita dapat melakukan janji tsb dengan
orang lain sesuai dengan waktu yang dijanjikan.
Syarat orang yg melakukan
kebajikan berikutnya adalah orang yang sabar. Mereka sabar dalam keadaan
kemelaratan, artinya dalam keadaan yg serba tak bercukupan dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya, mereka tetap sabar dan berusaha dalam
kehidupannya. Jadi jangan hanya sabar doang, kawan, tapi juga perlu usaha untuk
memenuhi kebutuhan dunia agar amal untuk akhirat tidak terganggu. Begitulah
singkatnya! (padahal tulisan ni kepanjangan ^^;).
Dan juga sabar dalam penderitaan
dalam peperangan. Ini bisa kita lihat kisah2 perjuangan Rasulullah saulallohhu’alaihiwassallam, dalam
menegakkan agama tauhid ini, dan juga kisah para sahabatnya. Bisa juga
contohnya pada saat negara kita pernah dijajah dahulu oleh para kompeni2 sadis
(0o0’), betapa sabarnya para pejuang kita melawan para penjajah hanya demi
sebuah kata: MERDEKA. Allohuakbar!
(makanya sobat, jangan menyia-nyiakan perjuangan leluhur kita dengan belajar,
menambah iman, ilmu pengetahuan dan wawasan agar tidak terjajah oleh negara
lain, betul tidak?).
Dan yg paling membuat hati kita
bergetar adalah perjuangan orang2 yg berada di Palestina. Tiap detik, menit,
memakan korban karena senjata oleh para yahudi yg tak berhati. Mereka disana
tetap sabar dan berjuang demi haknya, demi haknya menjalankan kewajiban dalam
kehidupannya. Bahkan melakukan ibadahpun mereka selalu was-was karena adanya
serangan yg dilakukan oleh israel yg kejam itu! Na’udzubillahiminzalik! (Semoga ALLLAH selalu melimpahkan rahmat dan kekuatan kepada
saudara kita disana. Amii...n!)
Huwallahualam.
Nah, sekian dulu penjelasan surah
al-Baqarah ayat 177. Semoga bermanfaat bagi sobat dan orang2 yg ada disekitar
sobat. Mohon maaf jika ada kekurangan disana-sini dalam penulisan dan
pemahaman.
Wassalamu’alaikum!