Popular Posts
-
Ada dua tipe kembar, identik dan fraternal . Kembar identik, juga disebut kembar monozigot (satu zigot), disebabkan oleh satu sp...
-
Assalaamu'alaikum, kawan ku semua! ^__^ Kali ini, kami akan membahas tentang surat al-Furqan, ayat 45-53 tentang kekuasaan ALLAH. nyok...
-
A rti : Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan2 pada masa Kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu tidak kafir tetapi setan2 itulah yan...
-
Arti: Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke arah barat, tetapi kebajikan ialah (kebajikan) orang yang beriman...
-
Suatu hari, rara membuka sms dari seorang sahabat. Inti isi sms itu, katanya nggak boleh minum air dingin apalagi es saat haid. Jika itu ...
-
Istilah medis untuk cegukan adalah singultus . Cegukan disebabkan oleh iritasi atau ganguan pada saraf phrenic . Ini adalah saraf yang...
-
Bagai gempa bumi yang menggegarkan Tentera bergajah Abrahah Ingin memusnahkan Kota Mekah Kerana dengki dan benci terhadap rumah Alla...
-
MAKALAH PENGENALAN CYBERLAW DAN RUANG LINGKUPNYA Oleh: Kelompok 9 1. Matius Nugroho A. (1110962023) 2. Dhan...
-
Namaku Rara. Tahun 2010 adalah tahun dimana aku memakai baju putih-abu-abu. Tahun ini adalah halaman baru untukku di masa SMA. Cerita t...
-
Assalaamu'alaikum, semua!!!!! kali ini Rara akan mem-posting pelajaran agama yang telah Rara pelajari. Cekidot langsung aja ya! Fakt...
Diberdayakan oleh Blogger.
About Me
Labels
- aplikasi (1)
- Ayat al-Qur’an / hadist inspirator hidup (2)
- Ayat-ayat al-Qur’an dan Aplikasi di dalam kehidupan (3)
- Berita sekitar Indonesia (2)
- Berita seputar Galaksi (1)
- Cerpen by Rara (1)
- Fakta-fakta dalam al-Qur'an (3)
- Info SumBar (2)
- Kamu Perlu Tahu (10)
- Lirik Lagu Raihan (11)
- Pariaman info (1)
- Sastra (1)
- Sistem Informasi UNAND (1)
- Sistem Inormasi UNAND (1)
- Teknologi (3)
- ZURMO (1)
- Home »
- Ayat-ayat al-Qur’an dan Aplikasi di dalam kehidupan »
- Kesenangan Duniawi
Unknown
On Rabu, 11 Juli 2012
Dan apa
saja (kekayaan, jabatan, keturunan) yang diberikan kepada kamu, maka itu adalah
kesenangan hidup duniawi dan perhiasannya; sedang apa yang di sisi Allah adalah
lebih baik dan lebih kekal. Tidakkah kamu mengerti? (Surah
al-Qasas (28) : 60)
Kali ini Rara akan membahas surat
al-Qasas ayat 60 tentang kesenangan hidup duniawi, sebagaimana artinya telah
ada di atas.
Sadarkah kawan, sebagian besar apa yang
kita lakukan adalah hanya untuk mencari kesenangan dunia saja, sedangkan amal
untuk bekal di akhirat nanti lebih sedikit dikerjakan? Belajar hanya untuk
mencari nama, bekerja hanya untuk memperkaya diri dengan kemewahan, mengejar
pangkat tertinggi dan menjadi terkenal (sehingga menjadikan diri kita sombong),
sehingga membuat kita lupa untuk apa kita diberi waktu oleh Allah di dunia ini,
yaitu memperbanyak amal ibadah untuk kita di akhirat nanti.
Kawan, sadarkah dengan semua harta
kekayaan, jabatan, dan anak tak akan mampu menolong kita di alam kubur? Apa,
siapa yang akan menolong kita untuk melewati alam akhir nanti kecuali amal
perbuatan kita dan tuhan kita yang satu, ALLAH subhanahuwata’ala!
Dan
apa saja, baik itu kekayaan, jabatan maupun keturunan, yang diberikan kepada
kamu, maka itu adalah kesenangan hidup duniawi dan perhiasannya.
Maknanya, tak satupun dari kekayaan yang kita kumpulkan, walau jabatan yang
kita miliki sangat dihormati di dunia maupun anak-cucu yang banyak sekalipun
tak akan bisa menolong kita di hari akhir nanti. Kecuali amal ibadah kita dan 3
amal yang tiada putus-putusnya jika kita telah meninggal, yaitu: ilmu yang
berguna; doa anak shaleh (untuk orangtuanya); dan amal jariyah.
Sedang
apa yang di sisi Allah adalah lebih baik dan lebih kekal.
Maksudnya adalah imbalan yang sangat tak ternilai harganya di dunia ini, yaitu syurga,
bagi orang-orang yang benar beriman kepadaNya melalui hati, lisan dan
perbuatannya. Tidakkah kita mengerti dengan semua ini?
Lanjut pada ayat berikutnya,
Maka
apakah sama orang yang Kami janjikan kepadanya suatu janji yang baik (surga)
lalu dia memperolehnya, dengan orang yang Kami berikan kepadanya kesenangan
hidup duniawi, kemudian di hari Kiamat dia termasuk orang-orang yang diseret
(kedalam neraka)? (Surah al-Qasas (28) : 61)
Makna yang terkandung dalam ayat di
atas, semua perbuatan yang kita lakukan di dunia ini pasti akan dibalas oleh
Allah di akhirat nanti dengan seadil-adilnya. Siapa saja yang mengerjakan amal
perbuatan yang baik, ia akan dibalasi yang baik pula yaitu syurga.
Kebalikannya, siapa yang mengerjakan amal perbuatan yang buruk yang akan
didapat olehnya ialah keburukan juga.
Ini ada salah satu sabda Rasulullah yang
harus kita pahami,
Dari
Tsauban, beliau berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Hampir datang masanya dimana umat-umat (selain kalian) mengerumuni
kalian sebagaimana orang-orang yang hendak menyantap hidangan mengerumuni
tempat makanan.” Lalu seseorang bertanya, ”Apakah karena kami pada saat itu sedikit?” Beliau menjawab, ”Tidak, bahkan ketika itu jumlah kalian
sangat banyak, akan tetapi kalian ketika itu bagaikan buih di lautan. Sungguh,
Allah benar-benar akan menghilangkan dari musuh-musuh kalian rasa gentar
terhadap kalian dan kalian akan tertimpa penyakit wahn.” Seseorang
bertanya, “Wahai Rasulullah, apa wahn
itu?” Beliau menjawab, “Cinta dunia
dan takut mati.” (Sumber:
Kumpulan Mukjizat Dan Sabda Nabi Saw. Hal: 133)
Namun,
Kehidupan dunia dan mencari amal untuk
akhirat haruslah seimbang. Bukan berarti kita harus selalu mementingkan akhirat
sampai-sampai kehidupan dunia kita kita tinggalkan. Selalu shalat dan berzikir
sampai-sampai kita lupa untuk mencari rezki untuk kelangsungan hidup kita
sendiri, melupakan kewajiban menafkahi anak istri, itu sudah kelewatan. Seperti
halnya ayat dibawah ini. Menerangkan bahwa kehidupan dunia dan mancari amal
untuk akhirat haruslah seimbang (walau sebaiknya akhirat harus dilebih
beratkan).
Dan
carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang dianugerahkan Allah kepadamu,
tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu. . .(surat
al-Qasas (28) : 77)
Nah, kawan, semoga surat al-Qasas ayat
60, 61 dan 77 beserta sabda Rasul menjadi hikmah bagi kita semua. Dan membuka
pikiran kita bahwa kesenangan dunia tidakkan abadi, hanya hari akhirlah yang
kekal dan yang lebih baik.
CARILAH NIKMAT ALLAH DI DUNIA, TAPI JANGAN MELUPAKAN AMAL IBADAH UNTUK AKHIRAT
NANTI. Boleh bersenang-senang, tapi jangan berlebihan!!
Huwallahu’alam...
Wassalaamu’alaikum!